Seri MotoGP 2018 telah berakhir minggu lalu yang berhasil dimenangkan oleh Marc Marquez. Namun dengan berakhirnya seri MotoGP 2018 bukan berarti menjadi liburan bagi seluruh anggota tim & juga para pembalap.
Pada MotoGP musim 2019 beberapa rider cukup banyak yang berpindah dari satu tim ke tim pabrikan lainnya. Bukan hanya itu, juga ada 4 rookie yang akan tampil di MotoGP 2019.
Francesco Bagnaia bergabung dengan tim Pramac Ducati dan otomatis akan menjadi rekan duet dengan Jack Miller. Bagnaia memulai karir di dunia balap Grand Prix Moto3 sejak tahun 2013. Saat berlaga di Moto3, Bagnaia turun ke lintasan sebanyak 69 balapan dan berhasil memenangkan 2 race, juga berdiri di 7 podium. Pada dua musim terakhir pembalap yang berasal dari Italia tersebut tampil bersama tim SKY Racing VR46.
Oliveira merupakan pembalap yang akan mengaspal dengan KTM Tech 3 pada MotoGP 2019. Pembalap asal Portugal itu akan bergabung dengan Hafizh Syahrin untuk mengarungi musim depan. Oliveira memulai kariernya di kelas 125cc pada musim 2012, tetapi belum pernah meraih satu kemenangan ataupun naik ke atas podium.
Peruntungan Oliveira mulai berubah saat naik kelas ke Moto 3 pada 2012, karena dari 68 kali penampilan dirinya mampu meraih enam kemenangan dan 13 kali menempati podium. Pada musim 2015 yang merupakan saat terakhir Oliviera di Moto3, dirinya mampu menempati posisi kedua di klasemen akhir.
Fabio Quartararo yang sebelumnya tampil di Moto2 bersama Speed Up Racing Team, di MotoGP musim 2019 akan bergabung dengan tim satelit baru dari Yamaha yaitu SIC Racing Team. Setelah ditinggal Tech 3 yang berpindah ke pabrikan KTM Musim depan bersama 2 pembalap nya Hafidz Syahrin dan Johann Zarco.
Joan Mir menjadi satu-satunya rookie yang beruntung. Tidak seperti ketiga rookie lainnya yang mendapatkan tim satelit, Mir berhasil mendapatkan kesempatan emas untuk bergabung dengan tim pabrikan Suzuki Ecstar musim depan.
Joan Mir memulai terjun ke dunia balap Moto3 tahun 2015 sampai 2017. Di akhir musimnya di Moto3, Mir berhasil menjadi juara dengan mengoleksi sebanyak 341 poin. Setelah menjadi juara, pembalap asal Spanyol tersebut langsung ditarik oleh tim Mar VDS untuk berlaga di Moto2. Walaupun belum bernah memenangkan balapan sampai saat ini, pembalap asal Spanyol tersebut berhasil berdiri sebanyak 3 kali diatas podium.
Karir Joan Mir yang begitu cepat, tim pabrikan Suzuki Ecstar rela menggeser posisi Andrea Iannone demi melanjutkan investasi para dirinya. Melihat pencapaian yang didapat Joan Mir sampai saat ini, bukan menjadi hal yang aneh Suzuki Ecstar merangkulnya untuk 2 musim ke depan.