Hari Pers Nasional (HPN) merupakan peringatan tahunan yang dilaksanakan rutin di Indonesia sejak 1985. HPN pada mulanya adalah salah satu poin yang telah dibahas dalam keputusan Kongres ke-28 Persatuan Wartawan (PWI) di Kota Padang, Sumatera Barat tahun 1978.
Keputusan ini berangkat dari kehendak para masyarakat pers untuk menetapkan satu hari bersejarah dalam memperingati peran dan keberadaan pers di lingkup nasional. Pada tanggal 19 Februari 1981, ketika sidang Dewan Pers di Bandung, kehendak mengenai HPN disetujui oleh Dewan Pers.
Kemudian, disampaikan kepada pemerintah dan melakukan penetapan penyelenggaraan HPN. Tepat 4 tahun setelah pengajuan Dewan Pers ke Pemerintah, Presiden Soeharto pada tanggal 23 Januari 1985 melalui Keputusan Presiden Nomor 5 Tahun 1985 menyatakan bahwa pers nasional Indonesia mempunyai sejarah perjuangan dan peranan penting dalam melaksanakan pembangunan sebagai pengamalan Pancasila.
Sehubungan dengan hal tersebut Dewan Pers kemudian menetapkan HPN dilaksanakan setiap tahun secara bergantian di ibu kota provinsi se-Indonesia. Peringatan Hari Pers Nasional juga bertepatan dengan Hari Ulang Tahun Persatuan Wartawan Indonesia.
Peringatan Hari Pers Nasional 2022 akan dilaksanakan di Kendari, Sulawesi Tenggara dengan menggunakan protokol kesehatan ketat dalam setiap kegiatannya. HPN 2022 sepertinya akan membawa isu terkait lingkungan sebagai salah satu tema, di samping masalah masa depan wartawan di tengah pesatnya perkembangan teknologi komunikasi dan media.
Konsep acara menekankan pada tiga tujuan penyelenggaraan HPN yaitu berkontribusi kepada pembangunan di daerah, menyuarakan kepentingan nasional, dan membahas isu-isu strategis terkait kehidupan pers nasional. Isu strategis nasional antara lain diisi kegiatan pelepasliaran Anoa dan gerakan penanaman mangrove yang menjadi bagian komitmen Indonesia dalam G20.
Peringatan Hari Pers Nasional 2022 akan diisi sekitar 40 rangkaian kegiatan seperti konvensi media massa di tanggal 7 & 8 Februari 2022, pariwisata bangkit, seminar energi dan pertambangan, seminar moneter & fiscal, Workshop pendidikan jurnalistik, Diskusi Anugerah Jurnalistik Adinegoro, Klinik Penulisan Kebudayaan, bakti sosial dan lain-lain.
Kemudian, supaya masyarakat dan insan pers dapat mengikuti seluruh rangkai acara HPN, panitia telah menyiapkan siaran langsung melalui Youtube dari berbagai kanal.
